MAKASSAR, BACAPESAN – Standar Operasional Prosedur (SOP) pelaporan Standar Pelayanan Minimal (SPM) pada aplikasi Sehatta’mi akan segera disusun untuk memastikan pelaksanaan berjalan efektif dan terstandarisasi.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar dr. Nursaidah Sirajuddin mengungkapkan, kedepan, aplikasi Sehatta’mi akan dievaluasi secara berkala untuk mengukur efektivitas implementasi dan mendukung pencapaian indikator SPM bidang kesehatan di seluruh puskesmas.
Monitoring dan evaluasi (Monev) rutin akan dilaksanakan mulai tahun mendatang untuk memastikan kinerja optimal dan kualitas layanan kesehatan yang lebih baik di Kota Makassar.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan Kota Makassar mengadakan pelatihan operator untuk pelaporan capaian indikator SPM Bidang Kesehatan melalui aplikasi Sehatta’mi beberapa waktu lalu.
Pelatihan ini menghadirkan narasumber dari USAID Chisu dan CDI/Castellum Digital Indonesia.
Kegiatan ini juga merupakan bagian dari implementasi aksi perubahan yang dirancang oleh Kasubag Perencanaan dan Pelaporan Dinkes Makassar dalam rangka Pelatihan Kepemimpinan Pengawas.
Sebagai tindak lanjut, seluruh operator aplikasi Sehatta’mi dari 47 puskesmas di Kota Makassar akan mendapatkan Surat Keputusan (SK) penugasan dari Kepala Dinas Kesehatan. (*)
