MAKASSAR, BACAPESAN – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar menggelar kegiatan Penilaian Penetapan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Kota Makassar di Hotel Claro, Rabu (4/12/2024). Kegiatan ini diharapkan mampu mendorong meningkatnya pelayanan yang berkualitas.
Kegiatan itu dihadiri Penjabat Sekretaris Daerah Kota Makassar, Irwan Adnan serta Kepala Dinas Kota Makassar, dr Nursaidah Sirajuddin. Dia mengatakan, transformasi pelayanan kesehatan melalui penetapan status BLUD bagi puskesmas di Makassar cukup penting dilakukan.
“Pelayanan kesehatan adalah kebutuhan mutlak. Dengan perubahan status menjadi BLUD, kita berharap ada percepatan dalam penggunaan anggaran dan peningkatan kualitas layanan. Ini bukan hanya soal sistem, tetapi soal keselamatan dan kenyamanan masyarakat yang kita layani,” ujar Irwan.
Irwan menyoroti pentingnya perubahan paradigma dan metodologi di puskesmas yang telah beralih menjadi BLUD. Transformasi ini mampu menghadirkan layanan kesehatan yang lebih responsif dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
“Saya titipkan kepada para dokter dan perawat di puskesmas, yang utama adalah keselamatan dan kenyamanan pasien. Dengan penetapan BLUD, semoga layanan kesehatan bisa dirasakan secara merata oleh seluruh masyarakat di wilayah masing-masing,” lanjutnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan dr Nursaidah Sirajuddin di tempat yang sama mengatakan, penetapan BLUD memberikan otonomi kepada puskesmas dalam pengelolaan anggaran dan sumber daya, sehingga layanan kesehatan dapat lebih fleksibel dan cepat menjawab kebutuhan masyarakat.
Dia berharap, proses penilaian berjalan lancar, dan semua puskesmas di Makassar dapat segera menjadi BLUD.
“Seluruh Puskesmas bisa menjadi Badan Layanan Umum Daerah dan menghadirkan layanan kesehatan terbaik bagi warga Kota Makassar,” tuturnya. (UP)