JAKARTA, BACAPESAN– TNI AL bakal menyelenggarakan Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2025 di Bali pada Februari mendatang. Dalam latihan gabungan tersebut, sejumlah negara besar akan terlibat. Termasuk diantaranya Amerika Serikat (AS), Tiongkok, Rusia, Jepang, dan Australia.
Beberapa negara sudah memastikan akan membawa kapal perang mereka. Sejauh ini sudah ada 21 kapal perang yang dipastikan merapat ke Perairan Bali bulan depan.
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali menyampaikan bahwa MNEK merupakan latihan bersama yang menitikberatkan pada misi-misi kemanusiaan. Utamanya misi kemanusiaan akibat bencana alam.
“MNEK 2025 tujuannya adalah untuk meningkatkan hubungan diplomasi dan kerja sama antar Angkatan Laut di negara-negara sahabat,” terang Ali kepada awak media di Jakarta pada Jumat 3 Januari 2025.
Selain itu, TNI AL juga ingin membawa situasi damai di kawasan. Tujuannya untuk menjaga stabilitas keamanan kawasan, khususnya di kawasan sekitar Laut China Selatan.
“Harapannya (ketegangan) bisa mereda kalau kita kumpulkan seluruh Angkatan Laut di dunia ini untuk memikirkan bagaimana kita bisa saling bantu-membantu dalam hal operasi kemanusiaan,” terang orang nomor satu di TNI AL tersebut.
Tidak hanya negara-negara besar, Angkatan Laut juga mengundang beberapa negara lainnya. Secara keseluruhan ada 58 negara yang diundang oleh Angkatan Laut.
Sebanyak 37 negara diantaranya telah memastikan partisipasi mereka dalam MNEK 2025. “Yang sudah konfirmasi adalah 37 negara untuk berpartisipasi pada latihan ini dengan membawa total alutsista asing yang terlibat sekitar 21 kapal perang dari negara sahabat dan TNI AL,” imbuhnya.
