Rektor Kukuhkan Dua Guru Besar UNIFA Diawal Tahun 2025

  • Bagikan

MAKASSAR, BACAPESAN –
Universitas Fajar (UNIFA) menggelar Rapat Senat Terbuka Luar Biasa dalam rangka pengukuhan Guru Besar.

Dalam acara yang berlangsung di Ballroom Edelweiss UNIFA tersebut, dua tokoh yang telah memberikan dedikasi luar biasa dalam dunia pendidikan dan penelitian resmi dikukuhkan sebagai Guru Besar.

Mereka adalah Prof Andi Nur Insan, yang ahli dalam bidang Manajemen Sumber Daya Manusia, serta Prof Ismail Marzuki, yang berkontribusi besar dalam bidang Teknik Kimia, Sains Bahan, dan Ilmu Material.

Dalam sambutannya, Rektor UNIFA Dr. Muliyadi Hamid mengungkapkan harapannya agar para dosen di UNIFA dapat segera memenuhi persyaratan Tridharma Perguruan Tinggi, seperti melaksanakan penelitian, menerbitkan jurnal, dan melakukan pengabdian masyarakat.

Sehingga dapat meningkatkan pangkat menjadi Guru Besar. Untuk mendukung hal tersebut, UNIFA berencana membentuk tim khusus yang akan membantu dan mendorong percepatan kenaikan pangkat para dosen.

Selain prosesi pengukuhan, acara ini juga dirangkaikan dengan penyerahan buku tabungan beasiswa KIP kepada 76 mahasiswa UNIFA dan 17 mahasiswa dari IBK Nitro.

Penyerahan dilakukan oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) kepada Rektor UNIFA dan IBK Nitro, kemudian diteruskan kepada para mahasiswa penerima beasiswa.

Dalam pidatonya, Prof Ismail Marzuki, S.Si., M.Si. menyampaikan bahwa pengukuhan Guru Besar ini merupakan pengakuan atas kemajuan ilmu pengetahuan di bidang Teknik Kimia yang telah dicapainya.

Beliau berharap gelar ini dapat menginspirasi seluruh tenaga pendidik di Indonesia, khususnya rekan-rekan akademisi di Universitas Hasanuddin tempat ia berkarya.

Ke depan, ia berkomitmen untuk melanjutkan riset yang telah dikembangkan sebelumnya guna menghasilkan karya dan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan.

Sementara itu, Prof Andi Nur Insan, M.Si. mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaan atas pencapaian ini.

Baginya, momen ini merupakan sesuatu yang sangat berarti dalam hidupnya. Ke depan, ia berencana berkolaborasi dalam penelitian bersama dosen-dosen muda sekaligus memotivasi mereka agar dapat mencapai gelar Guru Besar seperti dirinya.

Pencapaian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi besar bagi kemajuan ilmu pengetahuan, masyarakat, dan lingkungan, serta menjadi inspirasi bagi seluruh sivitas akademika UNIFA.

  • Bagikan