JAKARTA, BACAPESAN– PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan ibu-ibu prasejahtera melalui berbagai inisiatif. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui Program Mekaar Wash, yang bertujuan untuk meningkatkan akses air bersih dan sanitasi layak bagi nasabah serta keluarganya. Komitmen ini sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 6 tentang Air Bersih dan Sanitasi Layak.
Dalam acara PNM Wash Expose yang diselenggarakan pada Rabu (5/2) di Menara PNM, PNM berkolaborasi dengan Water.org untuk membahas dampak nyata program ini terhadap masyarakat.
Berdasarkan hasil Monitoring dan Evaluasi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (Monev STBM) Triwulan 4 Tahun 2024 Kementerian Kesehatan, masih terdapat tantangan dalam akses sanitasi yang layak, di mana 5,35% masyarakat belum memiliki akses sanitasi yang layak, sementara angka Buang Air Besar Sembarangan (BABS) tertutup mencapai 2,79% dan BABS terbuka sebesar 1,48%.
Menanggapi tantangan ini, PNM melalui Program Mekaar Wash telah memberikan pembiayaan kepada ibu-ibu guna mendukung peningkatan akses air bersih dan sanitasi bagi mereka dan keluarga.
EVP Pengembangan dan Jasa Manajemen PNM, Razaq Manan Ahmad, menyampaikan bahwa Program Mekaar Wash merupakan bukti nyata komitmen PNM dalam memberdayakan ibu-ibu prasejahtera tidak hanya dari segi ekonomi, tetapi juga kesejahteraan keluarga mereka.
“PNM tidak hanya hadir untuk memberikan akses pembiayaan usaha, tetapi juga berupaya meningkatkan kualitas hidup nasabah melalui akses air bersih dan sanitasi yang layak. Kami berharap program ini dapat terus berkembang dan memberikan dampak yang lebih luas bagi masyarakat,” ujar Razaq.
Chief Representative Water.org Indonesia, Aldi Suryaningrat juga menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif PNM yang mengintegrasikan aspek tanggung jawab sosial dalam model bisnisnya. (JP)