MAKASSAR, BACAPESAN – Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel), Irjen Pol. Yudhiawan S.H., S.I.K., M.H., M.Si., didampingi Ketua Bhayangkari Daerah Sulsel, Ny. Yunita Yudhiawan, melaksanakan kunjungan kerja di Polres Maros, Selasa (11/2/2025).
Kedatangan Kapolda Sulsel di Mapolres Maros disambut dengan upacara adat yang diawali dengan pemasangan salempang sarung oleh Kapolres Maros, AKBP Douglas Mahendrajaya, S.H., S.I.K., M.I.K., M.Tr. Opsla. Sementara itu, Ny. Yunita Yudhiawan menerima buket bunga dari Ketua Bhayangkari Cabang Maros, Ny. Elisa Douglas, dilanjutkan dengan Jajar Kehormatan yang dilakukan oleh personel Polres Maros.
Kunjungan ini turut dihadiri sejumlah pejabat utama Polda Sulsel, termasuk Irwasda Polda Sulsel, Karolog Polda Sulsel, Dirbinmas Polda Sulsel, Dirsamapta Polda Sulsel, Dirreskrimum Polda Sulsel, Dirpolairud Polda Sulsel, Kabidhumas Polda Sulsel, Kabidpropam Polda Sulsel, Kabidkum Polda Sulsel, Kabid TIK Polda Sulsel, Kabiddokkes Polda Sulsel, serta Dansat Brimob Polda Sulsel. Hadir pula Bupati Maros, H.A.S. Chaidir Syam, S.IP., M.H., serta jajaran Forkopimda Kabupaten Maros.
Sebagai bagian dari kunjungan kerja, Kapolda Sulsel meresmikan Ruang Pelayanan Terpadu serta Mako Polsek Bantimurung. Prosesi peresmian diawali dengan penandatanganan prasasti, dilanjutkan dengan pengguntingan pita sebagai simbol dimulainya operasional kedua fasilitas tersebut.
Dalam arahannya kepada personel Polres Maros, Irjen Pol. Yudhiawan menekankan pentingnya peningkatan kepercayaan publik terhadap Polri. Hal ini dapat dicapai dengan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta menegakkan hukum secara profesional dan transparan.
Kapolda juga mengingatkan agar anggota Polri tidak terlibat dalam penyebaran berita hoaks yang dapat merusak citra institusi. Selain itu, ia menegaskan bahwa pelanggaran, terutama yang berkaitan dengan narkoba, tidak akan ditoleransi.
Selain menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), Kapolda Sulsel juga menyoroti peran anggota Bhabinkamtibmas dalam menjalankan program ketahanan pangan. Salah satu langkah konkret yang diusulkan adalah pemanfaatan lahan untuk penanaman jagung, dengan hasil panennya digunakan untuk membantu anak-anak penderita stunting di wilayah hukum Polres Maros.
“Ketahanan pangan harus kita budidayakan. Kita manfaatkan lahan yang ada untuk menanam jagung yang akan diawasi oleh polisi penggerak. Hasilnya nanti akan kita salurkan kepada anak-anak yang membutuhkan, sekaligus memberikan makan siang bergizi gratis,” ujar Kapolda.
Di akhir arahannya, Kapolda Sulsel mengingatkan seluruh personel agar mempertebal keimanan, mengutamakan pencegahan gangguan kamtibmas, serta menguasai teknologi dan informasi guna mendukung tugas kepolisian di era digital. (*)
