PAREPARE, BACAPESAN.COM – Anggota DPRD Kota Parepare, Sri Tanty Mariani Nasrah menggelar temu konstituen dan penjaringan aspirasi masyarakat atau reses di D Corner, Minggu, 23 Februari 2025.
Dalam reses tersebut, Sri Tanty Mariani Nasrah menghadirkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) HM Makmur Husain dan Ketua Dewan Pendidikan Kota Parepare Parman Farid, serta perwakilan Dinas Perdagangan (Disdag).
Reses tersebut bertujuan untuk menampung aspirasi masyarakat terkait kebijakan pendidikan, khususnya selama bulan puasa.
Legislator Hanura itu menekankan pentingnya mendengar suara masyarakat dalam menentukan kebijakan.
“Reses ini untuk menyerap aspirasi masyarakat. Tadi kita mendengar masukan terkait pendidikan dan bantuan,” katanya.
“Kami akan terus mendorong kolaborasi antara pemerintah, sekolah, dan orang tua untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif bagi anak-anak, terutama selama bulan puasa,” lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Disdikbud HM Makmur Husain memaparkan regulasi terbaru mengenai kegiatan sekolah selama bulan puasa.
“Berdasarkan edaran bersama dari tiga menteri, yaitu Menteri Pendidikan, Menteri Agama, dan Menteri Dalam Negeri, kami telah menyusun jadwal khusus untuk siswa selama bulan puasa. Tujuannya adalah agar anak-anak tetap mendapatkan pendidikan yang berkualitas sambil memperkuat nilai-nilai keagamaan,” jelas Makmur Husain.
Makmur Husain menjelaskan, untuk siswa kelas 4, kegiatan sekolah akan dimulai pukul 08.00 dengan salat dhuha dan materi keagamaan. Kemudian, siswa akan belajar akademik dari pukul 09.00 hingga 11.00, dan dilanjutkan kembali dengan materi keagamaan pukul 11.30. “Program ini dirancang untuk meningkatkan iman dan taqwa siswa, sekaligus memastikan mereka tetap belajar dengan efektif,” tandasnya.(*)