Alhamdulillah, 100 Mustahik Dapat Kado Renovasi Rumah Tidak Layak Huni Baznas

  • Bagikan

JAKARTA, BACAPESAN– Sebanyak 100 orang mustahik atau penerima zakat mendapatkan kado istimewa di awal bulan Puasa. Rumah mereka yang sudah tidak layak huni, direnovasi sampai layak huni. Program tersebut bagian dari kegiatan Rumah Layak Huni Baznas (RLHB).

Kegiatan renovasi 100 rumah tidak layak huni itu tersebar di 12 provinsi di Indonesia. Di antaranya adalah Provinsi Bangka Belitung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Utara, Papua, Sulawesi Selatan, Sulawesi Selatan, Sumatera Barat, serta Sumatera Utara.

Pimpinan Baznas Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan mengatakan, program RLHB itu memiliki peran krusial dalam meningkatkan kesejahteraan individu dan masyarakat. Upaya tersebut untuk memastikan bahwa setiap orang memiliki akses ke tempat tinggal yang layak. Dalam rangka mencapai peningkatan kesejahteraan yang berkelanjutan.

”Rumah adalah kebutuhan dasar manusia. Dengan memiliki tempat tinggal yang aman dan nyaman, mustahik bisa hidup lebih baik dan lebih produktif,” kata Saidah dalam keterangannya Kamis 6 Maret.

Oleh karena itu, mereka terus berkomitmen untuk membantu mereka yang membutuhkan, terutama di bulan penuh berkah ini. Salah satu penerima manfaat program ini adalah Sairah dari Tanjung Priok, Jakarta Utara; serta Arif Rizal di Bojonggede, Bogor.

Arif, yang sehari-hari bekerja sebagai marbot masjid, sebelumnya tinggal di rumah yang atapnya roboh akibat kayu lapuk dimakan rayap. Akibatnya, dia terpaksa mengontrak demi bisa berteduh dari panas dan hujan.

”Kisah Pak Arif adalah salah satu dari banyak contoh bagaimana program Rumah Layak Huni Baznas memberikan dampak nyata bagi kehidupan mustahik,” tambah Saidah Sakwan.

Dengan adanya program ini, mereka berharap tidak ada lagi keluarga yang harus hidup dalam kondisi rumah yang tidak layak huni. Bahkan dapat membahayakan keselamatan penghuni.

Saidah menambahkan, program ini juga menunjukkan sinergi antara Baznas pusat dan daerah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

”Kami bekerja sama dengan Baznas daerah untuk memastikan program ini berjalan dengan baik dan tepat sasaran,” jelas Saidah Sakwan.

Setiap rumah yang diperbaiki telah melalui proses survei dan verifikasi. Agar benar-benar diberikan kepada mereka yang paling membutuhkan.

Selain itu, dia berharap, program RLHB membawa manfaat bagi para muzaki atau pembayar zakat. Sehingga para muzakki diberikan keberkahan hidup dan keberkahan rezeki karena mereka telah berinfak, bersedekah, dan berzakat.

Selain program Rumah Layak Huni, Baznas memiliki 30 program unggulan sepanjang Ramadhan ini. Seluruhnya sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan mustahik di Indonesia.

Adapun beberapa program nasional yang dijalankan di antaranya seperti, program Hidangan Berkah Ramadhan, Pos Siaga Mudik, Safari Ramadhan Membasuh Luka Palestina, BTB Goes to School Ramadhan, dan Training Smart Ramadan.

Kemudian Imam Muda Ramadhan, Pesantren 5.000 Kaum Marjinal, Pesantren 1.000 Cahaya Ramadhan, Penyaluran 50.000 Sarung, serta Vaksinasi Jelang Ramadhan. (JP)

  • Bagikan