Terungkap! Wajah Pejalan Kaki Tewaskan Pemotor di Takalar Terekam CCTV

  • Bagikan

TAKALAR, BACAPESAN– Insiden tragis terjadi di Jalan Poros Panaikang, Kelurahan Pattallassang, Kabupaten Takalar, Selasa, 8 April 2025 lalu.

Seorang pemotor bernama Jumaldi, warga Desa Bontomanai, Kecamatan Mangarabombang, meregang nyawa setelah diseruduk oleh seorang pejalan kaki yang hingga kini masih buron.

Kasus ini pun menjadi perhatian serius pihak kepolisian. Satlantas Polres Takalar kini tengah gencar mengumpulkan data dan bahan keterangan guna mengungkap identitas pelaku.

Dari hasil penyelidikan, polisi berhasil mengamankan sejumlah rekaman CCTV dari warga setempat dan juga milik Dinas Kominfo Takalar.

Dalam salah satu rekaman milik pemerintah daerah, terlihat jelas pelaku melarikan diri setelah kejadian. Ia menggunakan sepeda motor Yamaha Jupiter MX berwarna merah marun, yang diketahui berasal dari Kabupaten Bantaeng.

Kasat Lantas Polres Takalar, AKP Malik, mengungkapkan bahwa pihaknya kini menelusuri jejak kendaraan tersebut hingga ke wilayah Bantaeng.

“Meski rekaman CCTV masih kurang jelas, kami sudah mengantongi jenis motor dan dugaan asalnya. Saat ini, tim kami sedang bergerak untuk melakukan penelusuran lebih lanjut,” ujarnya.

Namun hingga kini, motif dari aksi pejalan kaki tersebut masih menjadi misteri. “Kami belum bisa menyimpulkan motif di balik kejadian ini karena pelakunya belum berhasil diamankan untuk dimintai keterangan,” lanjut AKP Malik.

Lebih menyedihkan, korban tak mendapatkan santunan dari Jasa Raharja. Penanggung jawab Jasa Raharja Takalar, Ikbal, menjelaskan bahwa pihaknya tak dapat memberikan santunan karena kasus ini tidak termasuk dalam kecelakaan yang dijamin oleh Jasa Raharja, mengingat pemotor tewas akibat ulah pejalan kaki.

“Kami sudah menjelaskan hal ini kepada pihak keluarga korban. Berdasarkan ketentuan yang berlaku, kasus semacam ini tidak termasuk dalam kategori yang mendapatkan klaim,” tutur Ikbal.

Pihak keluarga korban pun sangat berharap pelaku segera ditangkap agar keadilan bisa ditegakkan.

“Kami menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian. Tapi kami juga berharap pelaku memiliki itikad baik untuk menyerahkan diri,” ungkap Sinar, perwakilan keluarga almarhum Jumaldi. (Tiro)

  • Bagikan