860.975 Peserta Berkompetisi Rebutkan Kursi PTN dari Jalur UTBK-SNBT

  • Bagikan

JAKARTA, BACAPESAN– Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer–Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) tahun 2025 dimulai Rabu (23/4). Sebanyak 860.975 peserta berkompetisi merebutkan kursi untuk bisa berkuliah di perguruan tinggi negeri (PTN), baik PTN Akademik, PTN Vokasi, dan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).

Pada pelaksanaan UTBK-SNBT hari pertama ini, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendikti Saintek) Fauzan bersama Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMP) melakukan monitoring langsung ke Universitas Borneo Tarakan (UBT). Pelaksanaan hari pertama disebutnya lancar tak ada kendala. Bahkan, soal urusan sinyal yang sempat jadi kekhawatiran.

Fauzan mengungkapkan, monitoring ini merupakan bagian komitmen dari Kemendikti Saintek bahwa representasi UTBK tidak hanya di Jawa. Diakuinya memang selama ini monitoring kerap terfokus di Jawa saja. “Bahwa selama ini barangkali untuk melihat langsung pelaksanaan tidak pernah dilakukan monitoring secara langsung di luar Pulau Jawa, khususnya di 3T. Maka hari ini kami melakukan monitoring langsung di sini,” paparnya dalam konferensi pers pelaksanaan UTBK-SNBT secara daring, Rabu 23 April.

UTBK-SNBT ini dinilainya sebagai peluang generasi muda untuk berkompetisi. Bukan hanya di bidang akademik, tapi juga kompetensi-kompetensi lain. Oleh karena itu, keseriusan hingga kejujuran diharapkan jadi modal utama.

Sementara itu, Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Panitia SNPMB 2025 Eduart Wolok mengungkapkan, UTBK 2025 diselenggarakan di 74 Pusat UTBK PTN dan 32 Sub Pusat UTBK PTN. Di mana, 9 di antaranya berada di pulau terluar seperti Karimun, Mentawai, Natuna, Aru, dan Tanimbar.

“Ini menunjukkan bahwa UTBK diselenggarakan menyebar dari Sabang sampai Merauke,” ujarnya.

Setidaknya, ada 860.975 peserta yang mengikuti seleksi ini. Angka tersebut terdiri dari 799.230 orang peserta pemilih program studi Sarjana sebagai pilihan pertama, 45.582 peserta memilih Sarjana Terapan, dan sebanyak 16.164 peserta memilih Diploma Tiga.

“Kursi yang diperebutkan sesuai dengan daya tampung SNBT sebesar 259.564 kursi, yang terdiri atas program Sarjana sebanyak 209.834 kursi, program Sarjana Terapan sebanyak 27.991 kursi, dan program Diploma Tiga sebanyak 21.819 kursi,” jelasnya. Angka ini disebutnya sebagai kuota terbesar dibanding penyelenggaraan UTBK-SNBT di tahun-tahun sebelumnya.

Selain itu, kuota UTBK-SNBT juga dikatakan lebih besar dibanding kuota SNBP maupun seleksi mandiri yang disenggarakan usai SNBT rampung. Kuota Seleksi Mandiri ditetapkan sebesar 185.952 kuota.

“Artinya, kalau selama ini ada keluhan mandiri sengaja dibuat lebih besar (daya tampungnya, red) itu tidak benar. Karena mandiri jauh dibawah SNBP apalagi SNBT,” sambungnya.

Berbeda dari tahun sebelumnya, UTBK tahun 2025 hanya digelar sebanyak 1 gelombang dengan 20 sesi reguler (sesi 1–sesi 20) dan 3 sesi tambahan (sesi 21–sesi 23) yang hanya dilaksanakan di beberapa Pusat UTBK. Setiap harinya, UTBK-SNBT diadakan dalam 2 sesi, yakni sesi pagi dan sesi siang. Dengan demikian, UTBK-SNBT 2025 akan berakhir sampai dengan 5 Mei 2025.

Eduart menegaskan, segala kesiapan UTBK telah dilakukan panitia SNPMB dan seluruh mitra perguruan tinggi negeri dalam menyelenggarakan UTBK-SNBT tahun 2025. Penggunaan sistem teknologi canggih pun dilakukan guna menjamin transparansi dan keamanan selama ujian berlangsung. Panitia SNPMB juga menerapkan sistem pengawasan dan keamanan digital guna meminimalisir potensi kecurangan.

Sebagaimana tahun sebelumnya, UTBK-SNBT 2025 diselenggarakan guna mengukur kemampuan dasar dan nalar peserta melalui soal Tes Potensi Skolastik (TPS), Literasi dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, serta Penalaran Matematika. Hasil seleksi dari UTBK-SNBT 2025 akan diumumkan pada tanggal 28 Mei 2025, pukul 15.00 WIB.

Nantinya, nilai UTBK-SNBT ini juga dapat digunakan pada Seleksi Mandiri. Yang mana sistemnya tergantung dari masing-masing perguruan tinggi. (JP)

  • Bagikan

Exit mobile version