Sardo M. Perdamean Sibarani Raih Gelar Doktor di UIN Alauddin Makassar

  • Bagikan

MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Sardo M. Perdamean Sibarani resmi menyandang gelar doktor setelah mempertahankan disertasinya pada sidang promosi doktor Program Studi Dirasah Islamiyah, Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, Kamis (24 April 2025).

Sidang tersebut dipimpin Direktur PPS UIN Alauddin, Prof. Abustani Ilyas, MA.

Dalam disertasi berjudul “Transformasi Konflik Berbasis Tradisi Lisan di Kalimantan Barat (Perspektif Hukum Islam)”, Sibarani meneliti empat pokok kajian yakni kebudayaan masyarakat Kalimantan Barat; karakter konflik yang terjadi di wilayah tersebut; pandangan Islam mengenai konflik dan tradisi lisan; serta penerapan tradisi lisan sebagai media transformasi konflik.

Penelitian ini mengadopsi metode kualitatif dengan pendekatan sosio-legal untuk menganalisis norma-norma yang relevan dengan tema transformasi konflik berbasis tradisi lisan.

Tradisi lisan, menurut Sibarani, tidak hanya berfungsi sebagai warisan budaya tetapi juga sebagai instrumen pewarisan nilai serta panduan hidup yang aplikatif pascakonflik.

Ia menekankan pentingnya revitalisasi tradisi lisan agar masyarakat kembali menyadari makna dan nilai budaya mereka, bukan sebatas menikmati pertunjukan atau cerita warisan.

Lebih jauh, Sibarani menjelaskan bahwa transformasi konflik seharusnya berfokus pada perubahan struktural jangka panjang dan pembangunan hubungan antarpihak yang inklusif, adil, serta berlandaskan nilai kemanusiaan universal.

Menurutnya, upaya ini jauh melampaui sekadar penghentian kekerasan jangka pendek, melainkan menciptakan sistem pascakonflik yang berkelanjutan.

Dengan keberhasilan ini, Sardo M. Perdamean Sibarani menegaskan kontribusinya pada studi hukum Islam dan resolusi konflik berbasis kearifan lokal, membuka ruang bagi pengembangan strategi transformasi konflik lainnya di Indonesia. (Sasa)

  • Bagikan