TEMANGGUNG, BACAPESAN – Puncak peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) Tahun 2025 serentak dilaksanakan di seluruh UPT Kementerian Sosial, salah satunya di Sentra Terpadu Kartini di Temanggung (31/5). Penyerahan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) bagi lansia menjadi pembuka rangkaian HLUN 2025.
Salah satu penerima bantuan ATENSI berupa kursi roda adalah Sri Sulami (67 Tahun), seorang lansia yang mengalami kelumpuhan akibat jatuh. Sebelumnya, Mbah Sri, panggilan akrabnya, hanya bisa merangkak dan menghabiskan hari-harinya di dalam rumah karena keterbatasan mobilitas. Kondisi ini sudah berjalan sejak 10 tahun silam.
Dalam acara tersebut, Mbah Sri menerima bantuan kursi roda yang langsung digunakan saat penyerahan di Aula Sentra Terpadu Kartini Temanggung. Ia juga menerima paket nutrisi untuk mendukung kesehatannya.
“Alhamdulillah bungah sanget nggih, sakderenge mbegogok mawon wong mboten saged nopo-nopo (Alhamdulillah senang sekali, sebelumnya diam saja tidak bisa apa-apa),” ungkap Mbah Sri penuh haru.
Bantuan diserahkan langsung oleh Kepala Sentra Terpadu Kartini di Temanggung, Dewi Suhartini bersama Kepala Dinas Sosial Kab. Temanggung, Heri Kardono dan Camat Temanggung, Herman Santoso.
“Bantuan diberikan berdasarkan usulan dinas sosial dan sudah melalui asesmen dan memenuhi syarat dalam DTSEN,” terang Dewi.
Sebelumnya, Sentra Terpadu Kartini juga telah menyerahkan bantuan ATENSI kepada 634 lansia yang tersebar di 12 kab/kota. Selain itu, Sentra juga memfasilitasi pemenuhan hak sipil yang dilaksanakan di Desa Tleter Temanggung, aksi bersih-bersih LKS di Ponorogo dan Pacitan, terapi bagi lansia di Klinik Pratama Sentra Terpadu Kartini Temanggung, serta penguatan kapasitas lansia melalui pameran produk lansia.
Bantuan ATENSI ini masih berlanjut dengan pelaksanaan operasi katarak kepada lansia tanggal 14 Juni mendatang di RSUD Djojonegoro Temanggung.
Dalam acara puncak HLUN 2025 ini, juga dipilih 15 duta lansia dari SMP Negeri 1 Temanggung, SMP Negeri 3 Temanggung, dan SMA Negeri 1 Temanggung. Mereka diharapkan menjadi contoh generasi muda dalam menjaga, menghargai, dan menghormati para lansia. (*)
