JAKARTA, BACAPESAN- Rieke Diah Pitaloka kembali ke dunia seni peran setelah 16 tahun hiatus karena fokus membangun karier di dunia politik sejak 2009. Di film terbarunya Agen +62, dia dipercaya sebagai pemeran utama perempuan bernama Martha yang bekerja sebagai agen intelijen rahasia dari Pusat Usaha Nasional (PUANAS).
Rieke menceritakan bahwa dirinya harus bekerja lebih keras untuk bisa kembali luwes berakting di depan kamera. “Agak-agak lah kayak belajar dari nol lagi. Effortnya lebih besar, butuh penghayatan yang luar biasa, ingat-ingat lagi harus gimana,” katanya saat konferensi pers di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Beruntung, dia berada di lingkungan yang tepat. Meski di awal merasa kaku, namun Rieke berhasil menangani permasalahan tersebut berkat totalitas dan profesionalismenya. Juga dukungan dan energi positif dari para pekerja film yang terlibat di proses produksi film Agen +62.
“Aku dibantu dengan semua teman-teman lama di akting dan teater, jajaran pemain maupun kru,” ucapnya. Rieke mengaku senang para lawan mainnya seperti Keanu Angelo dan Cinta Laura berani untuk bersuara memberikan masukan-masukan positif untuk dirinya.
Meski secara usia maupun karier keduanya terpaut jarak yang cukup jauh. “Kami sesama pemain tuh saling melengkapi dan ngingetin. Bersyukur kayak Keanu (berani negur, Red) ‘bu, ekspresinya harus gitu, ekspresinya jangan lebay’ gitu,” tutur Rieke.
Film Agen +62 dipilih sebagai proyek comebacknya tentu bukan tanpa alasan. Anggota DPR Komisi VI Fraksi PDI Perjuangan itu menilai banyak isu-isu penting yang diangkat dalam film tersebut. Mulai dari judi online hingga seruan ‘no justice no viral’.
Apalagi, sutradara Dinna Jasanti mengemas film Agen +62 itu dengan balutan drama-komedi. “Isu yang ditawarin di film ini menurutku sangat penting untuk diketahui publik. Daniel publik bisa mencernanya tidak dalam kondisi tertekan atau berat,” papar Rieke.
Film Agen +62 menceritakan perjalanan dua agen intelijen terbawah di Indonesia dari Pusat Usaha Nasional (PUANAS), yakni Martha (Rieke Diah Pitaloka) dan Dito (Keanu Angelo). Keduanya bertugas untuk mengungkap jaringan judi online di Indonesia.
Namun, data-data mereka mengalami kebocoran karena statusnya yang rendah. Perjalanan mereka untuk membongkar kasus yang meresahkan negara itu tentu tidak berjalan dengan mulus. Banyak kekacauan yang dialami Martha dan Dito.
Mulai dari kesalahpahaman mereka dalam berkomunikasi hingga gadget yang digunakan seringkali eror. Film yang dijadwalkan tayang pada 3 Juli mendatang itu juga turut dibintangi oleh Cinta Laura, Fanny Fadillah, Chandra Satria, Olga Lydia, Tenno Ali, Nafiza Fatia Rani, dan lainnya. (JP)
