Kenalkan Kampus ke Kanca Nasional dan Internasional, UGEM Kolaborasi Harian Rakyat Sulsel

  • Bagikan

MAKASSAR, BACAPESAN — Universitas Graha Edukasi Makassar atau yang disingkat UGEM melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Harian Rakyat Sulsel. Kerjasama UGEM dengan media ini merupakan salah satu langkah untuk memperkenalkan kampusnya ke kanca nasional maupun internasional.

Penandatanganan MoU tersebut diteken langsung oleh Rektor Universitas Graha Edukasi Makassar, Dr. Bdn. Nurhikmah, SKM., S.ST., M.Kes dan Direktur Rakyat Sulsel, Daswar M Rewo. Penandatanganan kerjasama ini dilakukan di sela-sela acara pengukuhan dan pengambilan sumpah Nurhikmah sebagai Rektor pertama UGEM, mengingat sebelumnya Kampus Graha Edukasi Makassar berstatus STIKes.

Dalam kegiatan penandatanganan MoU yang berlangsung di Auditorium Kampus Universitas Graha Edukasi Makassar, Jalan Biring Romang Baru, Kelurahan Kapasa, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar, pada Rabu (11/6/2025) siang, ikut disaksikan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan, Dr. dr. H. M. Ishaq Iskandar, M.Kes., MM., MH dan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IX, Dr. Andi Lukman, M.Si.

Termasuk mantan Kepala LLDIKTI Wilayah IX sekaligus Dewan Pengawas Yayasan Graha Edukasi Makassar, Prof. Dr. Ir. Drs. Jasruddin Daud Malago, M.Si, Komisaris Rakyatsulsel, Yasnidar Yasir, serta sivitas akademika dan mahasiswa UGEM.

“Ke depan, berita-berita terkait aktivitas atau kegiatan-kegiatan Universitas Graha Edukasi Makassar akan kami tampilkan baik di koran maupun di online milik Rakyat Sulsel,” ujar Daswar.

Dengan kerjasama ini, UGEM membuka lembaran baru dalam meningkatkan visibilitas dan reputasi kampus. Daswar menambahkan bahwa kerjasama ini juga akan membuka peluang bagi masyarakat, utamanya mahasiswa UGEM untuk mendapatkan pengalaman dan pengetahuan yang lebih luas melalui publikasi kegiatan kampus di media Rakyat Sulsel.

“Kita berharap kerjasama ini dapat membawa UGEM ke tingkat yang lebih tinggi dan menjadi salah satu kampus terkemuka di Indonesia,” tambahnya.

Sebelumnya, Nurhikmah menjelaskan perjalanan UGEM menjadi universitas yang dulunya berstatus STIKes bukanlah langkah yang singkat, tetapi buah dari dedikasi dan kerja sama berbagai pihak.

Khususnya saat mulai pengusulan APPP-PTS Gelombang II tahun 2022, dilanjutkan dengan permohonan penggabungan Perguruan Tinggi Swasta oleh Yayasan Graha Edukasi Makassar melalui Surat Nomor 77/YYS-GE/1V/2022 tertanggal 26 April 2022, dan berdasarkan rekomendasi LLDIKTI Wilayah IX Nomor 2574/LL9/KL.00.00/2025 tertanggal 24 April 2025, hingga perjuangannya itu terwujud.

Tepat pada 26 Mei 2025, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemdiktisaintek) resmi menerbitkan SK Nomor 405/B/0/2025 tentang izin penggabungan STIKes Graha Edukasi Makassar dan Akademi Kebidanan Masamba menjadi Universitas Graha Edukasi Makassar, yang berlokasi di Jalan Biring Romang Baru, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

“Universitas ini lahir dengan semangat kolaborasi dan tanggung jawab untuk mencerdaskan anak bangsa,” ungkapnya.

Berubahnya status kampus Graha Edukasi Makassar dari STIKes menjadi Universitas ikut membawa semangat baru dalam peningkatan profesionalisme perguruan tinggi ini. Terlebih ikut menambah empat program studi (Prodi) baru setingkat strata satu (S1), diantaranya S1 Hukum, S1 Arsitektur, S1 Teknologi Hasil Pertanian dan S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD).

Sementara empat program studi sebelumnya di bidang kesehatan juga mengalami peningkatan status, yakni S1 Keperawatan, Profesi Ners, D3 Kebidanan dan D4 Kebidanan yang saat ini telah berubah nama menjadi program studi sarjana kebidanan.

Ia juga menjelaskan, di Universitas Graha Edukasi Makassar ini total ada 47 dosen tetap. Sebagian besar diantaranya telah bergelar magister dan doktor.

Dengan visi UGEM yakni “menjadi universitas berkelas dunia yang menghasilkan lulusan profesional, berakhlak mulia, berjiwa kebangsaan, dan mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional dalam bidang ilmu kesehatan, hukum, arsitektur, pendidikan, dan teknologi”, kampus ini siap berkompetisi dengan kampus lainnya yang ada di Sulawesi Selatan, utamanya di Indonesia.

Menurut Nurhikmah, visi ini bukan hanya semboyan, melainkan pondasi dari seluruh langkah strategis bagi Universitas Graha Edukasi Makassar ke depannya. Iapun berkomitmen untuk terus membangun budaya akademik yang unggul, mewujudkan tata kelola universitas yang transparan dan profesional, mendorong riset dan inovasi berbasis kebutuhan lokal dan tantangan global, serta memperluas kerja sama kemitraan nasional dan internasional.

“Dengan status universitas ini kami akan selalu siap mengimplementasikan Tridarma Perguruan Tinggi yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan zaman,” tegas Nurhikmah. (Isak)

  • Bagikan