BULUKUMBA, BACAPESAN – Musim tanam padi di Kabupaten Bulukumba menunjukkan progres yang sangat menggembirakan. Hingga akhir Juni, sebanyak 21.568 hektare sawah telah berhasil ditanami padi dari total luas sawah 22.992 hektare yang tersebar di seluruh wilayah kabupaten.
Meski sebagian besar kecamatan telah menyelesaikan proses tanam, terdapat beberapa wilayah yang masih dalam tahap akhir, yaitu Kecamatan Bulukumpa, Gantarang, Rilau Ale, Kindang dan Kajang. Namun demikian, Dinas Pertanian Kabupaten Bulukumba optimis bahwa seluruh lahan akan rampung ditanami paling lambat pada minggu kedua bulan Juli 2025.
Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Bulukumba, Nurjasman, menyampaikan bahwa percepatan tanam terus didorong, dengan dukungan dari penyuluh lapangan dan koordinasi lintas kecamatan.
“Kami terus memantau dan berkoordinasi dengan petani di lapangan. Kendala-kendala teknis seperti cuaca atau ketersediaan air telah ditangani secara cepat. InsyaAllah seluruh sawah akan tuntas ditanami dalam dua pekan ke depan,” jelas Nurjasman.
Upaya percepatan ini juga menjadi bagian dari strategi Dinas Pertanian untuk menjaga ketahanan pangan daerah dan memastikan produksi padi tetap optimal dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk perubahan iklim.
Dinas Pertanian Bulukumba juga mengimbau para petani untuk tetap menjaga kualitas tanam, serta memanfaatkan sarana pendukung seperti pupuk secara bijak dan tepat sasaran. (RS)