167 Koperasi Merah Putih Terbentuk, Bupati Gowa: Langkah Konkret Berdayakan Ekonomi Masyarakat

  • Bagikan

GOWA, BACAPESAN – Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang, mengapresiasi terbentuknya 167 Koperasi Merah Putih di seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Gowa. Hal ini ia sampaikan saat membuka Rapat Koordinasi Satgas Koperasi Merah Putih di Aula Secata Malino, Kecamatan Tinggimoncong.

“Kami menyampaikan apresiasi atas terbentuknya Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Ini merupakan langkah konkret pemerintah dalam memberdayakan ekonomi masyarakat di tingkat desa dan kelurahan,” ujarnya.

Husniah menjelaskan, Koperasi Merah Putih menjadi wadah gotong royong yang bertujuan membangun kemandirian ekonomi masyarakat demi tercapainya kesejahteraan dan ketahanan daerah.

“Koperasi ini juga berfungsi sebagai sarana edukasi dan pelatihan bagi masyarakat. Dengan adanya Satgas yang telah dibentuk, diharapkan pengelolaan koperasi dapat dilakukan secara profesional, transparan, dan akuntabel, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat,” jelasnya.

Ia menambahkan, keberadaan Satgas Koperasi Merah Putih memiliki peran strategis untuk memastikan operasional koperasi berjalan dengan lancar dan berkelanjutan, serta terus memberikan dampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat desa dan kelurahan.

“Satgas ini memiliki peran penting dalam mempercepat jalannya program koperasi. Apalagi, anggota Satgas berasal dari lintas organisasi perangkat daerah (OPD). Saya yakin, dengan semangat kebersamaan, persatuan, dan kerja keras antar-SKPD, Satgas Koperasi Merah Putih akan menjadi penggerak utama kemajuan ekonomi di wilayah kita,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Gowa, Mahmuddin, menyampaikan bahwa seluruh koperasi yang telah terbentuk telah memiliki badan hukum. Bahkan, beberapa BUMN juga telah terlibat dalam pengembangan koperasi ini.

“Alhamdulillah, seluruh desa dan kelurahan telah membentuk Koperasi Merah Putih. Beberapa BUMN yang telah bergabung antara lain Pertamina Patra Niaga yang memberikan intervensi di sektor pangkalan gas, serta PT Pos Indonesia, Bulog, Himbara, dan Kimia Farma,” paparnya.

Dalam kesempatan tersebut, Mahmuddin juga mengimbau seluruh SKPD dan camat yang tergabung dalam Satgas untuk memahami tugas dan fungsinya masing-masing, agar intervensi terhadap koperasi dapat berjalan optimal.

“Rapat ini menegaskan pentingnya keterlibatan Satgas dalam mempertahankan dan meningkatkan kualitas koperasi yang telah terbentuk, agar manfaatnya benar-benar dapat dirasakan masyarakat,” tutupnya.

Sebagai informasi, Koperasi Merah Putih merupakan gerakan ekonomi rakyat berbasis desa dan kelurahan, yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui prinsip gotong royong, kemandirian, dan kepemilikan bersama. Koperasi ini dibentuk untuk memberdayakan potensi lokal dan menciptakan struktur ekonomi yang dikelola oleh dan untuk masyarakat.

Rakor ini turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa Andy Azis, para pimpinan SKPD, serta camat se-Kabupaten Gowa. (NH)

  • Bagikan

Exit mobile version