MAKASSAR, BACAPESAN – Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Adpertisi menggelar sosialisasi bertajuk “Pangan Fungsional sebagai Penunjang Terapi Non-Farmakologi bagi Penderita Diabetes” di Desa Bonto Kassi, Kecamatan Galesong Selatan, Kabupaten Takalar.
Tim PKM Adpertisi yang terdiri dari Dr. Tahirah Hasan, Apt. Sitti Fauziah Noer, Yasnidar Yasir, dan Dr. Apt. Muktiani, dengan pendamping Nurbaeti, mengadakan kegiatan ini sebagai respons atas data yang menunjukkan Indonesia menjadi satu-satunya negara dengan prevalensi diabetes yang cukup tinggi.
Dalam sosialisasi tersebut, tim menjelaskan pengertian diabetes mellitus serta jenis pangan yang cocok dikonsumsi penderita tanpa memperburuk kondisi penyakit.
“Pangan memiliki mekanisme kerja fungsional tergantung jenis makanan yang dikonsumsi, seperti serat yang dapat memperlambat penyerapan glukosa dan mengontrol gula darah. Mengonsumsi antioksidan dapat mengurangi stres fitokimia, memperbaiki metabolisme dan fungsi tubuh, serta lemak sehat yang membantu sensitivitas insulin,” jelas Yasnidar Yasir.
Lebih lanjut, tim menekankan pentingnya pola makan seimbang dan gaya hidup aktif sebagai kunci utama penanganan diabetes.
“Pangan fungsional menawarkan solusi alami yang efektif sebagai pendukung manajemen diabetes mellitus, meskipun bukan pengganti pengobatan medis,” tambah Yasnidar.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terkait pentingnya pengelolaan pola makan dan konsumsi pangan fungsional guna menunjang terapi non-farmakologi bagi penderita diabetes. (Hikma)