MAKASSAR, BACAPESAN – Ikatan Pengusaha Wanita Indonesia (IWAPI) Sulawesi Selatan kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan masyarakat melalui tiga program unggulan Corporate Social Responsibility (CSR). Menggandeng Forum Pemuda Kompleks Unhas Barayya, IWAPI Sulsel menggelar serangkaian kegiatan sosial dan lingkungan yang menyasar berbagai lapisan masyarakat.
Kegiatan yang berlangsung di Jalan Daun Talas, Kompleks Unhas Barayya, Minggu (20/7/2025), merupakan bagian dari inisiatif nasional IWAPI Pusat. Tiga program utama yang diusung meliputi: penanaman pohon dan pembagian bibit dalam rangka urban farming, pelatihan Eco Enzyme untuk pengelolaan limbah ramah lingkungan, serta penguatan ekonomi mikro perempuan dan dukungan terhadap rumah ibadah ramah lingkungan.
Ketua IWAPI Sulsel, Hj Ainun Jariah, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional urban farming yang sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam mendukung ketahanan pangan lokal.
“Di sini, kami membagikan 1.000 bibit buah dan sayur kepada masyarakat Kompleks Barayya. Ini adalah bagian dari upaya IWAPI mendukung urban farming dan pemberdayaan masyarakat secara langsung,” ujarnya.
Tak hanya itu, IWAPI Sulsel juga menyelenggarakan pelatihan pembuatan Eco Enzyme sebagai solusi pemanfaatan limbah rumah tangga menjadi pupuk organik. Selain aspek lingkungan, pelatihan ini juga diharapkan memberi nilai tambah ekonomi bagi masyarakat.
“Pelatihan Eco Enzyme ini kami tujukan agar masyarakat bisa memanfaatkan limbah rumah tangga menjadi pupuk. Kami juga menghidupkan tenant UMKM warga Barayya, di mana konsumsi kegiatan IWAPI diarahkan ke produk-produk warga sekitar,” jelas Ainun.
Dalam rangka mendukung inklusi sosial, IWAPI Sulsel turut menggandeng ibu-ibu dari komunitas anak down syndrome serta berbagi bantuan kepada 100 warga, sahabat IWAPI, dan komunitas lainnya.
“Tujuan kami sederhana, masyarakat bisa ikut bergerak dan berdaya, termasuk keluarga yang mengasuh anak-anak berkebutuhan khusus. Ini adalah bentuk keberpihakan IWAPI kepada kelompok yang sering terabaikan,” lanjutnya.
Tak hanya aspek ekonomi dan lingkungan, IWAPI Sulsel juga memberikan perhatian terhadap keberadaan rumah ibadah di lingkungan tersebut.
“Kami juga melihat langsung kondisi mushola di kompleks, dan berupaya memfungsikan serta memberikan bantuan sebagai bentuk sedekah,” tutur Ainun.
Acara ditutup dengan penyerahan hadiah kepada anak-anak down syndrome, tenant UMKM, sahabat IWAPI, dan warga sekitar sebagai bentuk apresiasi atas keterlibatan mereka dalam kegiatan tersebut.
Ketua Forum Unhas Barayya, Dr. dr. Erwin Syarifuddin, turut menyampaikan apresiasi atas dukungan IWAPI dalam memberdayakan masyarakat secara nyata.
“Kegiatan ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara komunitas dan organisasi perempuan seperti IWAPI bisa memberikan dampak langsung yang positif bagi masyarakat,” ungkapnya. (Hikma)