Dorong Transformasi Sekolah Digital
TAKALAR, BACAPESAN– Bupati Takalar, Ir. H. Mohammad Firdaus Daeng Manye, MM, secara resmi membuka Konferensi Kabupaten (KONKAB) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Takalar untuk masa bakti 2025–2030.
Acara yang berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati pada Jumat lalu, (26/7/2025) ini menjadi momentum penting dalam membangun kolaborasi antara pemerintah dan insan pendidikan di Bumi Panrannuangta.
Dalam sambutannya, Bupati Firdaus memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada PGRI Takalar atas dedikasinya dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan dan kesejahteraan guru. Ia menegaskan bahwa guru bukan hanya penyampai ilmu, tetapi juga pembentuk karakter generasi bangsa.
“Guru memiliki peran strategis, bukan sekadar mentransfer ilmu pengetahuan, tapi juga membentuk akhlak dan pola pikir anak-anak kita. Di era digital ini, tantangan pendidikan kian kompleks. Informasi bergerak begitu cepat, dan kadang peserta didik lebih dulu mengetahui tren dibanding gurunya. Oleh karena itu, guru harus terus beradaptasi dan meningkatkan kompetensi digital agar mampu mencetak generasi yang unggul dan siap bersaing,” ujarnya.
Bupati juga menyampaikan bahwa sejak awal kepemimpinannya, digitalisasi pendidikan telah menjadi salah satu program prioritas. Dari total 238 SD dan 48 SMP di Takalar, sebanyak 60 sekolah telah menerapkan sistem berbasis digital.
“Kami bersama Wakil Bupati berkomitmen agar seluruh sekolah di Takalar bisa bertransformasi secara digital. Ini bukan sekadar pilihan, tapi kebutuhan agar pendidikan kita tetap relevan dan mampu mencetak lulusan yang siap menghadapi dunia yang terus berubah,” tegasnya.
Menurutnya, digitalisasi sekolah adalah langkah strategis untuk mewujudkan sistem pendidikan yang lebih modern, efisien, dan sejalan dengan tuntutan zaman.
Konferensi ini juga dihadiri oleh Sekretaris PGRI Provinsi Sulawesi Selatan, jajaran pengurus PGRI Takalar, serta para guru dari seluruh kecamatan. Dalam suasana penuh semangat dan komitmen, forum ini menjadi wadah untuk menyusun strategi lima tahun ke depan, demi kemajuan pendidikan di Kabupaten Takalar. (Tiro)