MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Usai dinyatakan positif Covid-19 pada Senin malam, Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto masih menjalani isolasi mandiri di kediamannya, di Jalan Amirullah.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Nursaidah Sirajuddin mengatakan berdasarkan laporan tim Rumah Sakit Umum Daerah yang berjaga di kediaman Danny, kondisi Wali Kota itu cukup baik.
“Tensinya 130/80, saturasi oksigen 97. Tidak ada keluhan, dan Wali Kota dalam kondisi sehat-sehat,” ucap Ida.
Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Daya Makassar, Ahmad Ashari sebelumnya mengatakan sampel pemeriksaan PCR milik Danny Pomanto tidak dikirim ke Laboratorium Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk pemeriksaan Omicron.
Alasannya, sampel yang dicurigai Omicron atau probable Omicron adalah sampel yang hasil pemeriksaan PCR-nya memperoleh nilai CT di bawah 30. Sementara nilai CT milik Danny di angka 33,7.
“Jadi kami tidak kirim karena syarat untuk dicurigai Omicron harus di bawah 30, Pak Wali tidak memenuhi persyaratan karena CT agak tinggi,” imbuhnya.
Sebelum terinfeksi virus Corona, Danny Pomanto masih aktif menghadiri beberapa agenda di Makassar.
Kepala Bagian Protokol Pemkot Makassar, Muh Zuhur mengatakan, tiga acara terakhir yang dihadiri Danny antara lain melepas peserta rally fox hunting yang diadakan Organisasi Radio Amatir Indonesia (Orari) Daerah Sulawesi Selatan Lokal Makassar.
Kegiatan tersebut terlaksana di Tanamera Marcedez Benz Jalan. AP. Pettarani. Saat itu, Danny didampingi oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Makassar, dan sejumlah ajudan yang bertugas.
“Termasuk saya yang melekat ke Pak Wali,” ucapnya.
Setelah dari acara tersebut, Danny juga hadir dalam momen pengukuhan pengurus dan rapat kerja DPD Kerukunan Keluarga Daerah Barru (KKDB) Kota Makassar di Hotel Grand Asia, Jalan Boulevard.
Di sana, dia didampingi oleh Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik Makassar, Zainal Ibrahim. Lalu di agenda terakhir Danny menghadiri acara Mappettuada Adc Ketua TP PKK Makassar di Hotel Aston Makassar.
Di acara itu, kata Zuhur, Danny mulai merasa tidak enak badan. “Beliau sampaikan ke saya, dingin kakinya, jadi saya minta beliau untuk pulang istirahat setelah dari acara itu,” jelas Zuhur.
Malamnya, Danny melakukan swab PCR, dan hasilnya keluar pada hari Senin. Saat itulah dia dinyatakan positif Covid-19. Sejumlah staf yang turut mendampingi Danny dalam kurun waktu tersebut juga langsung melakukan tes PCR. (*)
