Yayasan Hadji Kalla Dukung Produktivitas Usaha Menjahit Kelompok Tahsin Karuwisi

  • Bagikan

MAKASSAR, BACAPESAN.COM– Kelompok Tahsin Karuwisi binaan Yayasan Hadji Kalla dan Inisiatif Zakat Indonesia semakin meningkatkan produktivitas dalam layanan menjahit dan pembuatan baju rumahan.

Selain membentuk kelompok belajar mengaji atau Tahsin Quran Dewasa di wilayah tersebut, Yayasan Hadji Kalla juga terus fokus untuk membina dan meningkatkan produktivitas kelompok tahsin agar bisa mandiri dan mendapatkan penghasilan tambahan dengan program belajar menjahit.

Guna mendukung prodiktivitas di bidang menjahit, Yayasan Hadji Kalla jmenyalurkan bantuan berupa satu unit mesin jahit pada Kelompok Tahsin Karuwisi yang telah digunakan untuk mengerjakan pesanan baju dan busana di sekitar wilayah tersebut.

Sebelumnya, kelompok ibu-ibu dan lansia di wilayah Karuwisi, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar juga telah mendapatkan program pembimbingan Kelompok Tahsin, hasil kerjasama antara Yayasan Hadji Kalla dan Inisiatif Zakat Indonesia, Tim Yayasan Hadji Kalla berkesempatan melihat proses belajar menjahit ibu-ibu di Karuwisi.

“Saya mewakili teman-teman di sini ingin berterima kasih kepada Yayasan Hadji Kalla atas bantuan dan bimbingannya selama ini. Saya selaku ketua kelompok tahsin ini berjanji untuk tetap konsisten dalam menjalankan tugas program ini, baik kegiatan rutin mengaji kita maupun program belajar menjahit di tempat saya ini,” ungkap Ketua Kelompok Tahsin, Jasma

Kasmiati, salah serorang anggota kelompok tahsin mengaku senang bisa belajar dan ikut membantu Jasma mengerjakan pesanan pelanggan. Ia mendapat upah Rp15 ribu untuk setiap lembar baju yang Ia bantu selesaikan.

“Senang karena bisa belajar menjahit, saya juga sering bantu kerjakan pesanan, diupah Rp15 ribu per potong pakaian. Alhamdulillah bisa dapat tambahan untuk kebutuhan di rumah,” ujarnya.

Bantuan produktif ini diberikan oleh Yayasan Hadji Kalla untuk memberikan stimulus kepada lembaga yang dibantu agar bisa menjadi lebih produktif dan bisa mendapatkan pemasukan yang dikelola secara mandiri. Diharapkan bahwa kelompok yang dibantu bisa lebih aktif dalam mengelola bantuan yang didapatkan dengan membuat usaha secara mandiri.

“Yayasan Hadji Kalla memberikan bantuan kepada kelompok tahsin ini dengan harapan ada kegiatan lain yang bisa lebih produktif dilakukan selain kegiatan tahsin. Dengan mereka bisa mandiri dan lebih produktif maka usahanya nanti bisa terus dikelola dan memberikan manfaat untuk orang-orang yang ada di dalamnya”, jelas Salman Febriyansyah, Manager Bidang Islamic Care Yayasan Hadji Kalla. (*)

  • Bagikan