MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Politeknik Pariwisata Makassar melalui Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) P1 melaksanakan Workshop Penyusunan Materi Uji Kompetensi (MUK).
Kegiatan ini digelar di Hotel Harper Perintis Makassar dengan peserta berjumlah 44 orang.
Direktur LSP Poltekpar Makassar, Murdiani Sukarana dalam laporannya menyampaikan, tujuan dari kegiatan ini sesuai dengan surat edaran BNSP tentang penerapan Instrumen tool box Asean dalam membuat materi kompetensi dan setiap LSP P1 Pariwisata.
“Diharapkan MUK sudah berbasis Asean tool box sehingga kegiatan ini diharapkan dapat mebuat MUK yang berbasis Asean tool box dan dapat digunakan untuk pengujian mahasiswa di lingkungan Poltekpar Makassar.” ujar Murdiani.
“Kemudian para asesor yang hadir dapat membuat 1 unit berbasis Asean tool box sehingga kita mempunyai lisensi berbasis Asean tool box tutu Ibu Murdiani,” sambungnya.
Sejalan dengan itu, Direktur Poltekpar Makassar, Drs. Muhammad Arifin, M.Pd mengatakan LSP tidak dapat berdiri sendiri.
“Ke depannya para asesor diharapkan untuk betul-betul melaksanakan Uji Kompetensi kepada para Mahasiswa khususnya yang akan tamat harus sesuai standar-standar yang telah ditetapkan ini nantinya akan menjadi tantangan kepada LSP dan Asesor untuk menghasilkan Alumni-alumni yang berkualitas dan berdaya saing di dunia Industri.,” jelas Arifin.
Dalam kegiatan inini pula hadir narasumber Bonardo Aldo Tobing, BSBA dengan Materi Kebijakan Sertifikasi dan Pengembangan MUK Berbasis ATB (Asean Tools Box). Drs. IG. Putu Laksaguna dengan Materi Penerapan dan Pengembangan MUK Berbasis ATB (Asean Tools Box), Mustafa dengan Materi Skema Sertifikasi, dan Djaya Ahmad, dengan Materi Penyusunan MUK Berbasis Pedoman BNSP 2019. (*)
