Andi Hadi Ibrahim Baso juga mendesak Dinsos Makassar untuk mengambil langkah tegas, dengan melakukan penertiban anjal dan gepeng yang makin marak dan hampir berada ditiap sudut kota.
“Karena inikan sudah terlalu marak, jadi sudah sangat mendesak untuk dilakukan penertiban maupun pembinaan. Kalau perlu menggandeng Polrestabes juga karena ada indikasi para anjal dan gepeng ini di koordinir oknum,” bebernya.
“Kami ingin menyampaikan juga soal anjal gepeng, mengingat data yang ada angka anak putus sekolah itu 4 ribu lebih, jadi jangan sampai yang putus sekolah ini akhirnya lari kesitu (jadi anjal). Jangan sampai ada yang memanfaatkan hal itu, dan mengeksploitasi anak,” pungkasnya.