Buka Pendidikan Politik di SMA 1 Maros, Chaidir Syam : Perlu Ada Pendidikan Politik Sejak Dini

  • Bagikan

MAROS, BACAPESAN.COM– Bupati Maros H A S Chaidir Syam, membuka kegiatan Pendidikan politik, etika budaya politik dan peningkatan demokrasi yang digelar oleh Badan Kesatuan Banga dan Politik (Kesbangpol) Maros, Senin (12/12/2022).

Dalam sambutannya, Bupati Maros mengapresiasi Kesbangpol yang telah menginisiai kegiatan ini, menurutnya pertemuan ini bertujuan untuk berkomunikasi dan sosialisasi terkait Pendidikan dan pemahaman tentang politik.

“Pemilu ini merupakan sebuah tanda pesta demokrasi, bahwa setiap orang berhak memilih sesuai keinginan masing-masing, hanya butuh waktu kurang dari 1 jam untuk mementukan hak pilih kita sebagai warga negara, namun efeknya akan terasa secara nasional paling tidak selama 5 tahun” Ungkap Chadir di hadapan puluhan Siswa SMA.

Ia melanjutkan, jika pemerintah daerah menyadari betapa pentingnya Pendidikan politik sejak dini.

“Apakah sekarang sekolah sudah turut serta memperkaya pemahaman murid-muridnya mengenai praktik politik dan efeknya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, apakah cukup mata pelajaran kewarganegaraan menjadi wahana pendidikan politik di sekolah dasar hingga SMA, mereka yang mengambil jurusan IPS berkesempatan memahami lebih dalam, lewat mata pelajaran lain semacam sosiologi, antropologi dan tata negara. Selebihny tentu kegiatan seperti inilah yang menjadi salah satu cara memberikan pengetahuan politik sejak dini” Lanjut Chadir

Ia menambahkan, partisipasi politik dialami oleh semua warga negara, terlepas apa yang mereka pelajari, dengan demikian adalah kewajiban semua warga negara untuk melek politik.

“Olehnya itu saya mengapresiasi diselenggarakannya kegiatan ini sebagai bekal pengetahuan dan pemahaman bagi anak-anak kita dalan menghadapi pemilu serentak pada 2024” Tutupnya.

Pada kegiatan ini, seorang akademisi menjadi pemateri yakni Dr. Andi Lukman Irwan, S. IP, M. Si dan ketua KPU Maros, Syamsul Rizal. Dengan peserta sebanyak 50 siswa SMA Negeri 1 Maros dimana siswa tersebut akan memiliki hak suara pada pemilihan serentak 2024 mendatang. (*)

  • Bagikan