MAKASSAR, BACAPESAN.FAJAR.CO.ID- 40 siswa siswi AL-Biruni Mandiri Makassar mengikuti program Camp Tahfidz 2022.
Kegiatan yang berlangsung selama sebulan ini resmi di tutup hari ini Rabu (28/12/2022) dengan dihadiri Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kota dan Kementerian Agama di Hotel Remcy.
Camp Tahfidz 2022 merupakan salah satu program sekolah Islam terpadu AL-Biruni Mandiri dalam mencetak generasi-generasi Qur’ani dimasa mendatangkan. Generasi yang mencintai AL-Quran yang mampu menjiwai dan mengamalkan kitab Allah SWT yang sempurna.
Serangkaian acara inti dalam Camp Tahfidz 2022 meliputi Tilawah Qur’an, Pencapaian Tasmi, Penyerahan Sertifikat Camp Tahfidz, Pembacaan Puisi.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Syamsuddin menuturkan saat ini Walikota Makassar sangat mendukung kegiatan ini sebab mempunyai program yang saat ini berjalan yaitu perkuat keimanan ummat untuk bisa baca, tulis hingga mengamalkan al-qur’an.
“Semoga kedepannya kita bisa bersama-sama membangun bangsa Indonesia ini dengan 3 DNA yg dimiliki AL-Biruni Mandiri” ucapnya.
Hal yang sama juga di ungkapkan Perwakilan Pemprov, Muh Hasim, “Kami sangat mengapresiasi kegiatan Camp Tahfidz ini, semoga kita semua semakin semangat untuk lebih dekat dengan al-qur’an sebagai pedoman hidup” ujarnya.
Kepala Kantor Kemenag kota makassar, Imran menganggap kegiatan ini luar biasa, dan terharu dengan pendidikan yang ada di AL-Biruni Mandiri.
“Saya berharap anak-anak calon surgawi seperti ini bisa memberikan motivasi kepada anak-anak diluar sana untuk bisa mendalami dan mencintai al-qur’an” ungkapnya.
Imran juga berharap AL-Biruni Mandiri bisa melahirkan ilmuan-ilmuan islam yg menguasai alquran dan mereka bisa ditempatkan dimana-mana, mereka bisa jadi pemimpin, hartawan yang Islami, atau sekaligus menjadi pemimpin agama (ustadz atau ulama).
“Inilah generasi yang diharapkan Islam sebenaranya,di dadanya ada alquran, dipikirannya ada ilmu lain, diluar mereka bisa mempraktekkannya dengan is the best” harapnya.
Orang Tua Siswa, Dr Mona Kusuma H.F. Mars bersyukur atas pendidikan yang diberikan di sekolah tersebut.
“Alhamdulillah, Masyallah, anak saya sudah dua kali mengikuti Camp Tahfidz ini, saya bersyukur dan berterimakasih banyak kepada Ustadz dan Ustadzah yg sudah membimbing anak-anak kami dalam kebaikan” tutupnya. (*)
