JAKARTA, BACAPESAN.FAJAR.CO.ID- Kementerian Hukum Dan HAM (Kemenkumham) RI, gelar Rapat kerja kepegawaian yang berlangsung dari 7-10 Juni 2023 di Hotel Grand Mercure Kemayoran Jakarta.
Kanwil Sulsel hadir mengikuti Kegiatan Kepala Kantor Wilayah Liberti Sitinjak dan Kepala Divisi Administrasi Indah Rahayuningsih.
Kegiatan ini dilaksanakan guna saling koordinasi untuk menyamakan persepsi dan permasalahan-permasalahan terkait pengelolaan kepegawaian mulai dari penerimaan CPNS, urusan kepangkatan, pengembangan karir dan kompetensi hingga terkait purna bakti sehingga dihasilkan data yang akurat sesuai pada Sistem Informasi Kepegawaian.
Pelaksanaan kegiatan diawali oleh sambutan Menpan-RB Abdullah Azwar Anas yang mengingatkan 3 arahan Presiden RI Joko Widodo tentang reformasi birokrasi yaitu birokrasi yang berdampak, reformasi birokrasi bukan tumpukan kertas, dan birokrasi yang lincah dan cepat.
”Arahan Bapak Presiden ini telah kami terjemahkan dalam program prioritas Kemenpan-RB antara lain pemangkasan proses bisnis layanan kepegawaian yang berdampak pada jutaan ASN, transformasi profesionalisme ASN berbasis digital (meliputi penyederhanaan birokrasi dan jabatan fungsional) dan penataan tenaga non-ASN (honorer), serta penguatan sistem pemerintahan berbasis elektronik,” ungkap Abdullah Azwar Anas.
Sementara itu Menkumham RI Yasonna Laoly saat membuka kegiatan menyampaikan bahwa fokus yang harus diterapkan di Kemenkumham adalah birokrasi yang bisa menghasilkan pelayanan publik yang berdampak langsung pada masyarakat. Termasuk di dalamnya terkait digitalisasi dalam pelayanan publik.
Lebih lanjut Menkumham berpesan kepada para peserta untuk mengikuti kegiatan dengan cermat, dan nantinya Sekretariat Jenderal akan merangkum poin-poin penting untuk segera diaplikasikan dalam perbaikan sistem manajemen kepegawaian di lingkungan Kemenkumham dan dampaknya untuk meningkatkan pelayanan publik.
”Kemenkumham harus mampu menyikapi tantangan tugas dan dinamika sehingga kita harus dapat memahami dan mengimplementasikan secara nyata arahan Bapak Presiden seperti disampaikan Menpan-RB tadi, agar birokrasi kita semakin pasti dan berakhlak,” pesan Yasonna H Laoly.
Adapun Kegiatan Rapat Kerja Kepegawaian ini dirangkaikan dengan penandatanganan Komitmen Bersama Transformasi Pemutakhiran Data SIMPEG dalam Mewujudkan Kepegawaian Kemenkumham Semakin Pasti oleh Kepala Biro Kepegawaian, Sekretaris Ditjen Pemasyarakatan dan Perwakilan Kepala Kantor Wilayah disaksikan oleh Sekjen Kemenkumham.
Dalam kegiatan ini pula, Kemenkumham diberikan 3 penghargaan BKN Award yang diserahkan oleh Plt Kepala BKN kepada Menkumham RI. Penghargaan tersebut adalah Penghargaan Kategori Implementasi Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria (NSPK) Manajemen ASN; Peringkat Pertama Kategori Penerapan Pemanfaatan Data Sistem Informasi dan CAT; serta peringkat kelima Penghargaan Implementasi Penerapan Manajemen Kinerja.
Terpisah, Liberti Sitinjak mengharapkan Jajarannya untuk mendukung dan mengimplementasikan hasil ataupun rekomendasi raker kepegawaian ini.
Turut hadir dalam kegiatan pembukaan rapat kerja kepegawaian ini diantaranya Plt. Kepala Badan Kepegawaian Negara Bima Haria Wibisana, Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara Agus Pramusinto, Sekjen Kemenkumham Komjen Pol. Andap Budhi Revianto, Irjen Kemenkumham Razilu, para Pimpinan Tinggi Madya Unit Utama, Para Pimpinan Tinggi Pratama Unit Utama, serta para Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham se-Indonesia.
Juga hadir mendampingi Kakanwil Sulsel diantaranya Kasubag Kepegawaian, Tata Usaha, dan Rumah Tangga Andi Rahmat, Kasubag Humas, Reformasi Birokrasi, dan Teknologi Informasi Meydi Zulqadri, serta pengelola kepegawaian Abdul Naim dan Irwan Anwar. (*)
