Ditanya soal kapan konsultasi nama ke DPD 1, Rahman Pina mengatakan, masih menunggu surat dari pimpinan DPRD setelah ada penyampaian dari Kemendagri.
“Kan kita masih menunggu. Bagaimana mungkin ada nama, konsultasi saja belum. Tunggu surat pimpinan DPRD dulu,” jelas Ketua AMPG Golkar Sulsel itu.
Rahman Pina menegaskan, sejauh ini pembahasan terkait Pj Gubernur Sulsel belum dilakukan di DPRD. Dia menyebut masih menunggu surat dari Kemendagri yang kemudian nanti dijadikan acuan pengusulan nama.
Terkait asal usul figur kandidat Pj Gubernur Sulsel, fraksi Golkar tidak terjebak pada dikotomi putra daerah dan non putra daerah.
“Ada kriterianya nanti. Sepanjang memenuhi persyaratan administratif sesuai regulasi, tak masalah. Bisa putra daerah, bisa juga bukan. Bisa TNI-Polri, atau dari lembaga yang lain,” tutup Rahman Pina.
Sedangkan, Wakil Ketua DPRD Sulsel asal fraksi Partai Demokrat Sulsel, Ni’matullah menjelaskan ada beberapa nama tokoh asal Sulsel yang menguat sebagai calon Pj Gubernur Sulsel. Hanya saja, restu Demokrat jika mereka memenuhi syarat.
“Inikah semua berpeluang. Saya kira, kalau ada tokoh kita dari Sulsel yang memenuhi syarat untuk jabatan tersebut, kami di DPRD Sulsel menyambut baik,” ujarnya.
Wakil Ketua DPRD Sulsel dua periode itu menambahkan, kewenangan di DPRD Sulsel hanya mengusulkan nama ke Depdagri (Mendagri), tetapi putusan ada pada Presiden menentukan siapa akan menjadi Pj Gubernur.