ESR Buka Sosialisasi Sertifikasi Kompetensi SDM Ekonomi Kreatif Kemenparekraf

  • Bagikan
ESR Buka Sosialisasi Sertifikasi Kompetensi SDM Ekonomi Kreatif Kemenparekraf di Toraja

TATOR, BACAPESAN.COM – Legislator Senayan Eva Stevany Rataba atau ESR membuka sosialisasi sertifikasi kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) ekonomi kreatif Kemenparekraf di Grand Hotel Metro Permai, Kabupaten Tana Toraja (Tator), Jumat 21 Juli 2023.

Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri Wakil Ketua DPRD Tana Toraja Evivana Rombe, anggota DPRD Tator, perwakilan Dinas Pariwisata dan Olaraga Tator, dan sejumlah pelaku wisata yang ada di Toraja baik Tana Toraja dan Toraja Utara.

Perwakilan Kemenparekraf Yudistiro Bayu Aji menyampaikan data nasional tahun 2021 sumber pendapatan negara tertinggi dari ekonomin kreatif yakni kuliner, fasion, dan pariwisata, mencapai 72,4 persen. Itu, mengalami kenaikan hingga 35 persen dari tahun sebelumnya.

“Untuk itu sebagai bagian dari ekonomi kreatif kita harus merasa bangga,” ucap Yudistiro.

Dia menambahkan, bidang pariwisata merupakan penyumbang devisa negara yang tertinggi oleh karena itu diperlukan SDM yang memadai agar terus berkembang untuk kesejahtraan masyarakat Indonesia.

Terpisah, Anggota DPR RI dari Fraksi Nasden, Eva Stevany Rataba atau ESR mengatakan ekonomi kreatif merupakan penyumbang pendapat negara, dan tulang punggung masa depan bangsa dan negara. Khusus bidang pariwisata merupakan penyumbang devisi negara terbanyak dari pariwisata.

“Toraja sebagai salah satu daerah tujuan wisata ini dalam pengembangan pariwisata yang memiliki krearifan lokal yang perlu dikelolah oleh SDM yang memada,” jelas ESR.

Dirinya mengucapkan terima kasih Kemenparekraf bisa melakukan kegiatan di Toraja untuk mengembangkan SDM demi peningkatan pariwisata dan ekonomi kreatif di Toraja. Apalagi, peserta kegiatan ini memiliki latar belakang sebagai pelaku ekonomi kreatif terutama untuk mendukung peningkatan pariwisata di Toraja.

Dirinya berharap kepada peserta agar ilmu yang didapatkan dari pemateri hari ini dapat diambil dan diterapkan di bidang usaha khususnya dibidang pariwisata dan ekonomi kreatif untuk peningkatan SDM pelaku wisata dapat semakin baik, agar kearifan lokal yang kita miliki dapat semakin diperkenalkan dan semakin berkembang. (Cherly/B).

  • Bagikan