Jadikan Program JKN Sebagai Ladang Menolong Sesama

  • Bagikan

PAREPARE, BACAPESAN.FAJAR.CO.ID – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) merupakan salah satu program andalan Pemerintah di bidang kesehatan. Program yang dikelola oleh BPJS Kesehatan ini diharapkan mampu menghapus kekhawatiran masyarakat akan biaya kesehatan, ketidakpastian harga obat dan berbagai spekulasi yang timbul saat mengakses pelayanan kesehatan.

Hadirnya Program JKN telah banyak memberikan manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat. Tidak sedikit masyarakat yang tertolong dan merasakan berbagai manfaat karena sudah terdaftar sebagai peserta JKN.

Salah satunya Firman (48) yang mengakui telah merasakan manfaat dari Program JKN. Pengalamannya tersebut ia ceritakan saat ditemui oleh tim Jamkesnews di Mall Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Barru, Senin (21/08).

Firman telah terdaftar sejak tahun 2018 pada segmen Pekerja Penerima Upah (PPU), saat ia menjadi pegawai tetap pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama. Dirinya mengaku menjadi peserta JKN merupakan hal yang wajib dan sangat penting untuk dimiliki oleh setiap keluarga.

“Menjadi peserta JKN bagi saya sangat penting demi menjamin kesehatan keluarga. Kami sebagai orang tua jadi bisa berjaga-jaga kalau ada anak yang sakit, bisa langsung dibawa ke fasilitas kesehatan tanpa harus memikirkan biaya,” ungkap Firman.

Ia bersyukur bisa menjadi bagian dari program mulia ini. Pelayanan yang ia dapatkan di fasilitas kesehatan sangat memuaskan dan tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan.

“Alhamdulillah selama ini saya hanya menggunakan kartu JKN untuk berobat jalan, seperti saat alergi atau pengecekan asam urat. Semoga saja kami sekeluarga selalu diberi kesehatan sehingga tidak perlu menggunakannya,” tutur Firman.

Melalui Program JKN, Firman juga mengakui bisa berbagi kepada sesama, iuran yang ia bayarkan akan saling menjaga seluruh peserta.

“Menurut saya, melalui Program JKN ini secara tidak langsung kita bersedekah. Jika kita sehat, maka iuran yang sudah dibayarkan bisa digunakan untuk biaya kesehatan mereka yang sakit,” tambahnya.

Firman juga mengapresiasi berbagai kemudahan layanan yang dikembangkan oleh BPJS Kesehatan. Salah satunya penggunaan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Aplikasi Mobile JKN. Bagi Firman yang kesehariannya sibuk bekerja, ia jadi lebih dimudahkan dengan adanya Aplikasi Mobile JKN.

“Saya mengenal Aplikasi Mobile JKN ini dari pegawai BPJS Kesehatan juga, waktu itu lagi ada kegiatan dan kami diedukasi terkait beberapa inovasinya, salah satunya Aplikasi Mobile JKN ini, hingga kami dipandu mulai dari mengunduh hingga registrasi. Fitur-fitur di dalamnya sangat menarik, saat itu saya sempat mengecek keaktifan kartu saya dan alhamdulillah masih aktif,” puji Firman.

Ia menilai BPJS Kesehatan benar-benar memperlihatkan upayanya dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada pesertanya. Sambil memperlihatkan Aplikasi Mobile JKN pada telepon genggamnya, ia mengacungi jempol karena banyak hal yang bisa diakses hanya dengan satu aplikasi.

“Kini semua ada fitur ada dalam genggaman, cukup dengan mengunduh Aplikasi Mobile JKN ini kita sudah bisa melakukan pendaftaran, cek status kepesertaan, iuran, pindah faskes, skrining kesehatan hingga sampai perubahan data, semuanya itu bisa tuntas dalam satu kali saja,” ucapnya.

Di akhir wawancara, Firman menyampaikan harapannya kedepan untuk Program JKN agar tetap berjalan dengan baik dan berkesinambungan, dan semakin banyak masyarakat yang menyadari akan pentingnya Program JKN ini.

“Semoga BPJS Kesehatan dapat terus berlanjut dalam memberikan layanan terbaiknya kepada masayarakat Indonesia. Karena Program JKN tidak hanya dibutuhkan oleh masyarakat tidak mampu, namun dibutuhkan juga oleh kalangan menengah ke atas,” tutupnya. (***)

  • Bagikan