Program JKN, Wujud Kepedulian Muliani Bagi Keempat Anaknya

  • Bagikan

PAREPARE, BACAPESAN.FAJAR.CO.ID – Seorang ibu memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan anak-anaknya. Tak hanya memberikan kasih sayang, tetapi juga memegang tanggung jawab untuk menjaga kesehatan mereka. Hal inilah yang dirasakan Muliani (32), seorang ibu yang penuh cinta dan kepedulian dalam memberikan jaminan kesehatan kepada anak-anaknya.

Muliani sadar akan pentingnya kesehatan bagi keluarganya, ia mendaftarkan dirinya menjadi peserta dalam Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada segmen Peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) sejak tahun 2017 silam.

Program JKN merupakan salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk memastikan kesejahteraan masyarakat Indonesia khususnya dalam bidang kesehatan. Program yang dikelola oleh BPJS Kesehatan ini ditujukan untuk memberikan akses pelayanan kesehatan yang terjangkau, baik bagi masyarakat yang kurang mampu hingga masyarakat yang tergolong mampu.

Dengan adanya Program JKN, masyarakat dapat mengakses berbagai jenis layanan kesehatan, mulai dari pemeriksaan rutin hingga perawatan lanjutan. Fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan Program JKN tersebar di seluruh Indonesia sehingga masyarakat yang telah terdaftar dalam Program JKN dapat dengan mudah mengakskes layanan yang terdekat.

Muliani bersyukur karena dirinya dan keluarganya telah terdaftar menjadi peserta JKN sehingga ia bisa manfaatkan saat dirinya melakukan pemeriksaan kehamilan hingga sampai proses melahirkan keempat anaknya.

“Setelah mencari tahu kepada pemerintah setempat, akhirnya kami yang tergolong masyarakat kurang mampu bisa terdaftar dalam Program JKN ini. Saya bersyukur karena BPJS Kesehatan menanggung seluruh biaya persalinan, obat-obatan hingga kamar rawat inap saat saya melahirkan,” ungkap Muliani.

Muliani yang kesehariannya sebagai ibu rumah tangga ini mengungkapkan sejak terdaftartar sebagai Peserta JKN, ia merasa lebih aman dan tenang karena tidak perlu mengkhawatirkan biaya pengobatan.

Selain pelayanan saat melahirkan, ia juga pernah mengakses layanan kesehatan menggunakan kartu JKN saat anaknya harus rawat inap di puskesmas. Bukan hanya saat rawat inap, ia juga kerap menggunakan untuk rawat jalan bagi dirinya dan anak-anaknya saat kondisi kesehatan sedang tidak baik.

“Waktu itu anak ketiga saya sempat demam tinggi, jadi langsung kami bawa ke puskesmas terdekat dan saat itu dirawat selama empat hari. Pelayanan yang kami dapatkan benar-benar tidak ada perbedaan jika dibandingkan dengan rawat inap di rumah sakit,” tambahnya.

Ia juga mengapresiasi berbagai kemudahan yang disuguhkan oleh BPJS Kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan yang memuaskan bagi pesertanya. Salah satunya pemanfaatan Aplikasi Mobile JKN, baginya aplikasi ini sangat memudahkan apa lagi saat mengakses layanan di fasilitas kesehatan.

“Saya merasa terbantu dengan Aplikasi Mobile JKN ini, karena di dalamnya sudah banyak sekali fitur-fitur yang bisa dimanfaatkan. Saat berobat, cukup memperlihatkan Kartu Digital yang sudah tersedia, selain itu fitur antrean online sangat memudahkan, karena tidak perlu lagi menghabiskan waktu untuk antrean di fasilitas kesehatan,” tuturnya.

Muliani mengaku jika dirinya sudah lama mengunduh Aplikasi Mobile JKN, ia jadi lebih mudah melakukan pengecekan keatifan kepesertaan dirinya pada Program JKN.

Di akhir wawancara, Muliani berharap penyelenggaraan Program JKN dapat terus berlanjut dalam memberikan perlindungan kesehatan yang merata kepada masyarakat Indonesia dan terus memberikan manfaat kepada masyarakat Indonesia.

Ia juga berharap agar semakin banyak masyarakat yang dapat merasakan manfaat nyata dari Program JKN ini. Muliani juga memuji upaya BPJS Kesehatan yang mengikuti perkembangan jaman dalam memenuhi kebutuhan pesertanya.

“Semoga program yang dikelola oleh BPJS Kesehatan ini dapat terus ditingkatkan pelayanannya dan selalu berupaya memberikan kemudahan layanan bagi pesertanya,” tutupnya. (***)

  • Bagikan