Sementara, Kepala Dinas Perkimtan Mamuju Muh. Jufri Badau menyambut baik atas ditindaklanjutinya dengan cepat surat dan proposal yang sudah disampaikan tersebut.
“Kami Pemkab Mamuju sangat bersyukur karena sudah difasilitasi dan dibukakan ruang untuk bersama–sama berkolaborasi menangani masyarakat yang terdampak bencana banjir bandang di Desa Sondoang Tahun 2022,” ujar Jufri Badau.
Hal yang sama juga disampaikan Kepala BPBD Mamuju Muhammad Taslim Sukirno. Ia mengatakan, pihaknya siap mengawal kegiatan itu, dan siap mendampingi jika ingin melakukan survey ke lapangan.
Mengakhiri rapat, Kepala Dinas Perkim Sulbar menambahkan, pertemuan itu adalah rapat awal bersama Pemkab Mamuju, dan untuk selanjutnya akan melibatkan TP-PKK Sulbar.
“Pekan depan kami akan jadwalkan kembali pertemuan selanjutnya, dengan mengundang TP-PKK Sulbar karena akan ikut berkolaborasi dengan kita dalam kegiatan ini,” tutupnya.
Mengingatkan kembali, pada Selasa 11 Oktober 2022 silam Pukul 14.00 Wita telah terjadi banjir bandang dan tanah longsor di Desa Sondoang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulbar. (Sudirman)