MEDAN, BACAPESAN.COM – Pertemuan Ilmiah Fasilitas Kesehatan Indonesia (PIFKI) ke II tahun 2024, yang digelar oleh Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Indonesia (LAFKI), berjalan dengan sukses dan meriah. Acara ini, dihadiri oleh para surveior LAFKI yang berasal dari Aceh hingga Papua.
Kegiatan tersebut, berlangsung di Hotel Santika Medan, pada 20-21 Juni 2024 dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-4 LAFKI, dengan mengusung tema ‘Akreditasi untuk Pelayanan Kesehatan Bermutu’ dan dihadiri oleh para ahli, praktisi dan pemangku kepentingan di bidang kesehatan.
Ketua Umum LAFKI, dr Friedrich M. Rumintjap, SpOG(K)., FIHFAA., FISQua., FSRPH, mengatakan peran dan tugas LAFKI, sebagai lembaga yang bertanggung jawab atas akreditasi fasilitas kesehatan di Indonesia, LAFKI memiliki peran yang sangat krusial dalam memastikan mutu pelayanan kesehatan.
“Adapun tugas utama LAFKI adalah melakukan penilaian mutu Fasilitas Pelayanan Kesehatan melalui Survei Akreditasi.
Friedrich menuturkan bahwa Lafki melakukan penilaian akreditasi terhadap fasilitas kesehatan di seluruh Indonesia, untuk memastikan bahwa mereka memenuhi standar yang telah ditetapkan. Selain itu, memberikan pendampingan dan pelatihan, kepada fasilitas kesehatan untuk membantu mereka dalam memenuhi standar akreditasi.
“Menyusun kebijakan dan rekomendasi kepada pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya terkait peningkatan mutu pelayanan kesehatan,” tuturnya. Friedrich juga menyampaikan pencapaian LAFKI, dalam kurun waktu empat tahun perjalanannya, LAFKI telah mencapai berbagai pencapaian penting, antara lain, akreditasi fasilitas kesehatan. Hingga saat ini, LAFKI telah berhasil mengakreditasi 1628 fasilitas kesehatan di seluruh Indonesia, mulai dari puskesmas, klinik, UTD, laboratorium hingga rumah sakit.
Acara ini dimeriahkan dengan beberapa lomba dan kompetisi mitra fasilitas kesehatan tingkat pertama baik puskesmas maupun klinik termasuk Rumah Sakit tingkat lanjutan di seluruh Indonesia yang sudah mendaftar sebagai peserta PIFKI. Diantaranya adalah Lomba Video Inovasi Pelayanan Fasilitas Kesehatan kategori Puskesmas yang berhasil menjadi peserta terbaik adalah Puskesmas Kanjilo Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan. Yang menampilkan video implementasi sistem Aplikasi Pelayanan kesehatan terpadu berbasis Android “SIPAKATAU”. Turut bangga Ketua Korwil Lafki Sulsel, dr Hamzah Bakri, MA yang berhasil meraih the most Incredible Accreditation Service 2024 buat surveior yang berdedikasi tinggi di daerah DPTK (Daerah perbatasan, terpencil dan Kepulauan) terkhusus Wilayah Sulawesi Selatan.
Kini, Pataka PIFKI diserahtetimakan dari Ketua Koordinator Wilayah (Korwil) Sumatera Utara dr.Tommy Hendra, MKM, FIHFAA kepada Ketua Korwil Jawa Barat dr.Agnes Anastasi Sosang, SH,MH, FIHFAA disaksikan oleh Ketua panitia pelaksana Dr.dr.Cashtry Meher, M.Kes,M.Ked (KK),MH Kes, Sp. DV, FIHFAA dan Ketum LAFKI dr.Friedrich M.Rumintjap, Sp.OG (K) MARS, FIHFAA, FISQua, FRSPH. Sebagai tanda pelaksanaan PIFKI ke III tahun depan dalam acara ulang tahun Lafki ke-5 akan dilangsungkan di Propinsi Jawa Barat tepatnya di wilayah wisata Bogor. (*)