Antsipasi Lonjakan Penumpang, Ini yang Dilakukan Pelindo

  • Bagikan

MAKASSAR, BACAPESAN.FAJAR.CO.ID- mengantisipasi lonjakan penumpang jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Pelindo Regional 4 Makassar melakukan berbagai persiapan.

Persiapan tersebut diantaranya menghadirkan ruang tunggu sementara, Posko Penyelenggaraan Angkutan Natal, dan menyiapkan area konsolidasi.

General Manager (GM) Pelindo Regional 4 Makassar mengatakan, berbagai fasilitas yang dihadirkan untuk persiapan sekaligus mengantisipasi lonjakan penumpang di Pelabuhan Makassar pada momen Nataru tahun ini.

“Diantaranya kami telah membangun Ruang Tunggu Sementara yang sifatnya non permanen bagi calon penumpang dan penumpang lanjutan agar dapat beristirahat dengan nyaman, dengan luas sekitar 270 meter persegi serta memiliki kapasitas daya tampung kurang lebih sebanyak 200 orang,” kata Suhadi dalam jumpa persnya Rabu (21/12/2022).

Pihaknya bersama seluruh instansi terkait di Pelabuhan Makassar juga telah mendirikan Posko Penyelenggaraan Angkutan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, untuk memantau arus penumpang kapal baik debarkasi atau turun maupun embarkasi atau yang naik ke atas kapal di Pelabuhan Makassar selama 16 hari, terhitung sejak 19 Desember 2022 hingga 3 Januari 2023 yang berlokasi di area Pelabuhan Makassar.

“Kami juga senantiasa mengantisipasi barang bagasi penumpang, bekerja sama dengan PT Pelni untuk menyiapkan area konsolidasi agar pengelolaan barang menjadi lebih tertib,” tukasnya.

Terkait barang yang keluar dan masuk dari TPK New Makassar, Terminal Head Petikemas New Makassar Muhammad Syukur menuturkan bahwa realisasi arus peti kemas khususnya tujuan dalam negeri di tahun ini ditaksasikan mengalami peningkatan sebesar ¬+ 1,7 persen (dalam satuan TEUs).

Dia menyebutkan, arus barang yang keluar dan masuk tujuan dalam negeri sedikit mengalami peningkatan yakni dari 650.289 TEUs (Twenty-Foot Equivalent Unit) pada 2021 lalu dan hingga akhir tahun ini diprediksi sebanyak 667.304 TEUs. “Di Desember 2022 diperkirakan arus barang tujuan dalam negeri mencapai 55.609 TEUs,” sebutnya.

Sedangkan arus barang keluar masuk tujuan luar negeri dari TPK New Makassar mencapai 35.834 TEUs pada tahun lalu. Diprediksi tahun ini mengalami penurunan menjadi 32.640 TEUs atau berkurang sebesar 8,91 persen. “Khusus Desember tahun ini diprediksi arus peti kemas yang keluar dan masuk tujuan luar negeri dari kedua terminal peti kemas yang ada di Makassar mencapai sebanyak 2.720 TEUs,” bebernya.

Terkait pelayanan di TPK New Makassar, pihaknya senantiasa berupaya mengedepankan penerapan standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) menjelang peak session Natal dan Tahun Baru, dan juga mengantisipasi kondisi cuaca ekstrem, mengingat curah hujan di Makassar mulai tinggi.

“Sampai saat ini kegiatan operasional berjalan dengan aman dan lancar meskipun kondisi cuaca yang tidak menentu. Penerapan standar K3 ini dinilai penting demi kelancaran dan percepatan layanan serta proses administrasi yang sudah menggunakan sistem digital,” tukasnya. (*)

  • Bagikan

Exit mobile version