JAKARTA, BACAPESAN.COM — Setelah Debat Capres 2023 di gedung KPU Pusat pada Selasa (12/12/2023) malam, Prabowo Subianto, Calon Presiden (Capres) nomor urut 2, menjadi perbincangan paling hangat di kalangan warganet. Prabowo kebanjiran komentar positif sejak debat capres 2023 sampai saat ini.
Prabowo unggul dalam sejumlah aspek, termasuk jumlah disebutkan di media sosial, jangkauan konten di media sosial dan artikel berita, bahkan popularitas calon presiden Prabowo Subianto meningkat di data Google Trends meningkat dengan pesat.
Menurut informasi yang didapatkan dari akun X @Sociaremedia, data tersebut menunjukkan bahwa Prabowo Subianto memiliki total 71,6 ribu disebutkan di media sosial. Diikuti oleh calon presiden dengan nomor urut 01 dengan total perolehan 61,2 ribu, dan terakhir calon presiden dengan nomor urut 03 yang memiliki total perolehan 43,7 ribu.
Prabowo tidak hanya unggul dalam jumlah disebutkan, tapi juga secara signifikan memimpin dalam jangkauan konten di media sosial. Informasi dari akun X yang sama menggunakan data dari tools Brand24 menunjukkan Prabowo memiliki 68,9 ribu media sosial yang dilihat. Sementara itu, calon presiden dengan nomer urut 01 dan calon presiden dengan nomer urut 03 masing-masing memiliki total 35,1 ribu dan 25,3 ribu disebutkan.
Dalam analisis portal berita, Prabowo juga menonjol. Dengan menggunakan tools Brand24 sebagai tolak ukur, terlihat bahwa Prabowo Subianto memiliki jangkauan tertinggi dalam parameter portal berita, mencapai 7,3 juta. Diikuti oleh calon presiden dengan nomer urut 01 dengan 3,9 juta, dan calon presiden dengan nomer urut 03 dengan 3,5 juta.
Prabowo juga berhasil unggul dalam pencarian kata kunci melalui Google Trends. Sejak dimulainya debat, Prabowo-Gibran terus menunjukkan posisi terdepan hingga pemantauan terakhir pada pukul 11.30, Rabu (13/12/2023).
Informasi tersebut mengindikasikan bahwa Prabowo Subianto menjadi kandidat presiden yang paling banyak dicari dan menjadi topik hangat bagi warganet setelah debat pertama Capres dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. (fajar online)
